Laptop dirancang sedemikian rupa dengan dilengkapi baterai yang luar biasa. Pada umumnya, baterai laptop akan mampu bertahan sampai sekitar 6 jam.
Namun beberapa diantaranya bisa bertahan lebih lama apabila dalam penggunaan yang ringan, atau lebih cepat habis karena suatu hal. Ada banyak penyebab baterai laptop cepat habis, namun yang paling umum adalah kualitas baterai menurun dimakan usia.
Cara merawat baterai laptop juga tidak bisa sembarangan, harus dirawat dengan sebaik-baiknya. Membiarkan laptop tetap dalam keadaan mencolok listrik tidak akan merusak atau mempengaruhi umur baterai.
Hal ini terjadi karena setiap baterai pada laptop sudah dirancang sedemikian rupa sehingga saat baterai sudah penuh, baterai akan berhenti menerima energi.
Bahaya Melepas Baterai Laptop
Beberapa orang memilih melepas baterai dengan tujuan supaya baterai laptop tetap awet. Namun hal ini justru dapat berakibat fatal, karena dapat merusak komponen laptop yang lain.
Karena apabila laptop menyala dalam keadaan baterai laptop dilepas, maka tidak ada perantara arus. Misalkan arus sedang tidak stabil, otomatis arus yang tidak stabil tadi akan langsung mengalir ke motherboard laptop.
Berikut ini adalah beberapa dampak negatif menyalakan laptop tanpa baterai.
1. Motherboard Rusak
Menyalakan laptop dalam keadaan baterai laptop dilepas akan mempercepat kerusakan perangkat elektronik dalam laptop, karena komponen-komponen tersebut akan menerima tegangan dan arus listrik yang berlebihan. Karena memang motherboard adalah komponen yang paling pertama menerima aliran listrik, baru kemudian diteruskan ke komponen-komponen yang lain.
Jenis kerusakan yang terjadi motherboard pun bermacam-macam, ada yang indikator lampu menyala tetapi mesin tidak dapat hidup (indicator on no display). Bahkan kerusakan paling fatal adalah menyebabkan mati total (no power).
2. Data Hilang
Ketika sedang mengerjakan sesuatu menggunakan laptop yang menyala tanpa baterai, namun tiba-tiba listrik mati. Tentu dokumen yang sedang dikerjakan pasti akan hilang.
Beda cerita apabila menyalakan laptop dalam keadaan baterai terpasang, dokumen masih dalam kedaan aman.
3. Harddisk Rusak
Efek lanjutan dari laptop mati mendadak adalah menyebabkan harddisk rusak. Harddisk menjadi kompenen paling rentan apabila laptop mati tidak dengan prosedur yang benar. Kerusakan hardisk pada level yang paling parah adalah harddisk mengalami bad sector, dimana beberapa data di dalamnya akan corrupt.
Gunakanlah baterai laptop dengan sebaik-baiknya jangan coba-coba untuk melepasnya saat laptop digunakan, karena hal ini sangat berbahaya. Berniat supaya baterai laptop awet, tapi justru akan menimbulkan kerusakan komponen lain yang lebih fatal.